belum hilang rasa sesalku
melihat kau tergeletak
pada jalan tempat melepaskan bosan
pasrah akan takdir
binasa merenggut nyawa
aku berdiri membisu
bersama mulut terkunci malam
mata menatap kepiluan
gerak terhenti terbias dengan luka
dalam nyata dan penyesalan
dari kejauhan mobil terhenti
tidak lama turun seorang pria
bergegas menghampiri dengan muka kaget
biar aku bawa jasad itu, tukasnya
sambil melucuti kaos penuh keringat
namun semua tak bisa merubah
jasad tetap membisu
dan suara manjanya tak lagi terdengar
pada pria itu berakhir
keceriaan seekor kucing
aku tak bisa melihatnya lagi
baru saja aku membiarkannya pergi
pada takdir yang sangat menyakitkan
maafkan aku tuhan...
kucing manisku,
bersatulah bersama temanmu
didalam tanah lelapkan mimpi
menarikan irama roh-roh sunyi
ditaman keabadian bebas bercengkrama
kebebasan menjadi milikmu kini
dan tidak akan ada lagi kekerasan
seperti halnya kau mengeong lapar
dan dengan suara jeritan
meronta sesuka hati
sesungguhnya aku menyesal melihatmu waktu itu
namun aku bersyukur menemanimu terakhir kali
lima hari berlalu
bayangan itu belum sirna
tergambar pada rumah kecilmu
yang bergerak sepi
wangi khas mengeluarkan aroma rindu
menyesakan semangat hati para penunggu
sadarkan cinta dengan kesedihan
mengingatkan kebencian dengan penyesalan
ceritaku tentang kucing warna kuning
kudapatkan sore itu
dari pemeberian teman
mewakili tangan tuhan
mengukir jalan bersama canda kecil
menyambut anggota baru dalam keluarga sepi
kau datang dengan sedikit takut
mata indah memancar cahaya
menyinari sudut-sudut gelap
ruangan luas dikelilingi rahasia
seperti mencari induk yang terpisah
entah sedih atau pilu
jilatanmu menggambar rasa rindu
kau menggantikan yang pernah hilang
bersama kami munguntai cerita baru
lupakan kenangan dari kucing-kucing
yang pernah sama telah meninggalkan tanpa kata
dan pergi tanpa isyarat
kuasa tuhan sungguh diluar akal
namun, aku yakin
tidak sebatas semua hewan akan dijadikan debu
kelak di hari akhir
keberadaannya menjadikan sebab baik dan buruk
bahkan ujian manusia di dunia
selamat jalan kucing
semoga kedekatan itu menjadi penghantar
amal baik untuk ku
0 komentar:
Post a Comment