datang secara tiba-tiba
menemani ketidaksadaran
ketika alam mempertemukan
ketika alam memperkenalkan
aku bersama waktu
kamupun bukan siapa-siapa
mungkin kau pengganggu
mungkin kau sebelahmata dari mata ini
aku akan meningalkanmu
bukan karena aku tidak tahu
bahwa sesuatu telah terjadi
membangun kenangan seperti karang
aku bukan tidak tahu
mengenai kehangatan
yang pernah mengalahkan dinginnya malam
aku bukan tidak tahu
seringkali kesedihan itu
bisa terhanyutkan dengan pertemuan
aku bukan tidak tahu
kejenuhan ini sering kau hibur
dengan senandung rayumu
semua itu aku tahu
namun tetap saja
aku yang selalu menyimpanmu dalam kesunyian
dan yang tak pernah membahagiakanmu
karena itu aku egois
sementara bagi diriku,
entah bagi mereka dan dirimu
aku tidak ingin mebangun pudar
namun aku merindukan
merindukan airmatamu
merindukan hiasan semu
aku menyayangimu rahasiaku
namun aku tidak mampu pertahankan
ketakutan ini
dan aku lega terhadap kejahatan ini
aku menang
aku nyanyikan nada kehilangan
rahasiaku, katakan hari ini aku akan pergi
dan dengarkan kata perpisahan dariku.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment